Siapa sih yang tidak kenal dengan suku Betawi? Yaps, suku satu ini terkenal akan kesenian Ondel-Ondel yang sudah mendunia sehingga menjadi ciri khas suku Betawi yang tidak dimiliki oleh suku yang lain. Ciri Khas suku Betawi ini merupakan salah satu suku suku elit dari semua suku yang ada di Indonesia.
Betawi memiliki segudang kesenian dengan beragam jenisnya. Suku tersebut telah berkembang pesat di Jakarta. Untuk lebih lengkapnya, simak terus artikel ciri khas suku betawi berikut ini ya!
Ciri Khas Suku Betawi
Suku Betawi merupakan salah satu suku yang memiliki sejarah panjang mulai zaman penjajahan Belanda, Jepang, hingga sekarang. Wilayah suku Betawi sebelumnya merupakan bekas tempat dari orang asing seperti Arab, Melayu, Jawa, Sunda, Bali, Bugis, dan lain lain. Suku ini memiliki daya adaptasi dengan budaya baru yang tinggi, terbukti dengan sikap welcome yang dilandasi dengan seleksi sesuai pancasila dan kaidah norma yang berlaku terhadap kebudayaan yang baru. Berikut akan kami jelaskan seputar suku Betawi yang kental akan kebudayaan.
1. Ciri Makanan khas suku Betawi
Jika kamu merupakan salah satu pencinta kuliner Nusantara, maka wajib hukumnya untuk mencicipi makanan khas suku Betawi. Banyak kuliner suku Betawi yang memiliki cita rasa yang sangat enak sehingga rugi jika tidak mencicipinya. Salah satu makanan suku Betawi yang terkenal adalah nasi uduk yang kaya akan rempah-rempah dengan rasa nasi yang gurih karena dicampur dengan santan saat memasaknya.
Bukan hanya itu saja lho kuliner khas suku Betawi. Banyak kuliner khas suku Betawi yang terkenal, seperti kerak telur, soto Betawi, semur jengkol, asinan Betawi, gado-gado Betawi, roti buaya, dan lain lain.
2. Adat Istiadat Suku Betawi
Suku Betawi memiliki adat istiadat yang cukup menarik bagi banyak orang. Suku tersebut memiliki banyak adat kebiasaan yang harus dijalankan. Adapun adat istiadat suku Betawi, sebagai berikut:
- Nujuh bulan
adalah salah satu ritual yang ditujukan sebagai bentuk rasa syukur kepada Tuhan terhadap pemberian anak sejak dalam kandungan. Ritual tersebut biasa dilakukan saat usia kandungan sudah beranjak 7 bulan. Selain ditujukan sebagai ungkapan rasa syukur, ritual tersebut juga dilakukan untuk meminta doa kepada Tuhan agar bayi yang dikandungnya dapat keluar dengan selamat dan tidak mengalami cacat.
- Sunatan atau sering disebut khitan
merupakan salah satu adat suku Betawi yang ditujukan khusus kepada orang yang berjenis kelamin laki-laki untuk melakukan serangkaian kegiatan yang dimulai dengan acara mengarak kemudian dilanjutkan dengan acara puncak yaitu melakukan sesi penyunatan dan diakhiri dengan selamatan.
- Palang pintu
adalah salah satu ritual yang dilakukan dalam acara perkawinan yang berisi pertunjukkan pencak silat disertai dengan pantun khas suku Betawi, dilanjutkan dengan menyanyikan lagu-lagu religi dengan iringan alat musik rebana sehingga terlihat meriah dan dapat menjadi titik episentrum banyak orang.
3. Bahasa Daerah Suku Betawi
Suku ini memiliki bahasa yang unik dalam keseharian nya karena merupakan pencampuran dari beberapa kebudayaan yang bergabung menjadi satu kesatuan. Bahasa daerah suku Betawi dibagi menjadi 2 macam, yaitu bahasa formal dan bahasa informal atau bahasa yang digunakan sehari-hari. Untuk bahasa formal nya biasanya suku Betawi menggunakan bahasa persatuan nasional yakni bahasa Indonesia, sedangkan untuk bahasa informal atau bahasa sehari-hari biasanya suku ini menggunakan bahasa sunda.
4. Kesenian Ondel-Ondel Khas Suku Betawi
Ondel-ondel merupakan salah satu ciri khas suku Betawi yang berbentuk boneka dengan diameter kurang lebih 80 cm dan tinggi 2,5 meter (tergantung pembuatnya). Kesenian tersebut biasa digunakan saat acara ritual perkawinan atau palang pintu dan ritual sunatan.
5. Ciri Khas Rumah Adat Suku Betawi
Suku Betawi memiliki bentuk yang unik dan berbeda dengan dengan rumah adat lainnya. Ciri khas suku Betawi dari segi rumah adatnya dapat kita manfaat kan sebagai penambah pengetahuan dan wawasan. Adapun nama rumah adat suku Betawi yakni rumah adat gudang, rumah joglo, rumah bapang, dan rumah kebaya.
Diantara rumah adat suku Betawi yang paling dominan adalah rumah adat kebaya karena memiliki daya tarik dari segi tempatnya yakni memiliki teras yang lebar sekaligus panjang yang berguna sebagai tempat bersantai dan menjamu tamu yang datang ke rumah tersebut, serta memiliki dinding yang fleksibel karena dapat di buka dan di tutup dengan cara menggeser dinding tersebut.
6. Kesenian Khas Suku Betawi
Bagi kamu pecinta seni maka tidak lengkap jika tidak menyaksikan kesenian khas suku Betawi ini. Adapun kesenian khas suku Betawi sebagai berikut: Lenong adalah salah satu pertunjukan teater yang memadukan antara unsur tari, musik, dan cerita sehingga menyuguh kan pertunjukkan menarik dan recommended untuk ditonton karena jalan ceritanya tak jarang mengundang tawa penonton.
Nah itu tadi artikel mengenai ciri khas suku Betawi, semoga dapat menambah wawasan kamu semua!